Sejarah Odading

Rabu, 16 September 2020

Sejarah dan Cara Membuat Odading

Odading merupakan jajanan khas Kota Bandung, Jawa Barat. Di Jawa Tengah kue ini disebut dengan roti bolang-baling. Rasanya yang manis dan teksturnya yang empuk membuat kue satu ini banyak digemari oleh masyarkat dari berbagai kalangan, harganya pun tidak terlalu mahal dan terbilang murah.

Menurut cerita yang beredar, nama kue ini berasal dari Orang Belanda di zaman dulu. Pada suatu hari, anak dari seorang mandor Belanda meminta kepada ibunya untuk membelika kue yang dijual oeh anak pribumi. Namun karena ia tidak tahu nama kue tersebut, sang anak hnya dapat menunjuk-nunjuk kue tersebut. Sang Ibu pun sama, ia tidak tahu nama kue tersebut. Lalu dipanggil nyalah pedagang kue tersebut. Sang pedagang pun menghampirinya dan membuka dagangannya yang ditutupi daun pisang. Setelah dibuka, sang ibu berkata “o... dat ding” yang dalam Bahasa Indonesia berarti “o... barang itu.”

Setelah membahas sejarah kue odading, kita lanjut ke cara membuat kue odading tersebut. Pertama-tama yang harus dilakukan adalah menyiapkan bahan-bahan.

Bahan-bahannya adalah:

· 250 gram tepung terigu;

· 1 butir telur;

· 1 sendok teh ragi;

· 200 ml air panas;

· 1 sendok teh garam;

· Dan minyak goreng.

Setelah menyiapkan bahan, lanjut ke cara pembuatan. Cara pembuatannya adalah sebagai berikut:

1. Kocok telur sampai berbusa;

2. Masukanlah bahan yang tadi telah disiapkan(kecuali minyak goreng) kedalam baskom. Aduklah semuanya sampai rata;

3. Tutupi adonan dengan plastik, dan diamkan selama ±1 jam;

4. Setelah ±1 jam. Buka penutupnya dan kempiskan adonanya yang sudah mengembang, lalu bentuklah adonan sesuai selera;